1. Apa yang ditolak oleh hatimu, hendaknya engkau tinggalkan. (Nabi Muhammad SAW)
2. Mengambil hati orang lain adalah lebih sukar daripada menaklukkan benteng musuh. (Napoleon Bonaparte)
3. Hati orang bodoh ada di mulutnya, tetapi mulut orang bijaksana ada di hatinya. (Benjamin Franklin)
4. Setiap perbuatan murah hati adalah tangga menuju sorga. (H.W. Beccher)
5. Kemurahan hati adalah kesempurnaan dan hiasan agama. (Joseph Addison)
6. Emasmu ialah hatimu dan perakmu adalah kata-katamu. (St. Ambrosius)
7. Tiada bantal seempuk hati nurani yang suci murni. (Byron)
8. Hati nurani adalah suara abadi dari kebenaran dan keadilan, yaitu suara yang tak dapat dibungkam oleh apapun juga, yang diperintahkan oleh Tuhan untuk memperingatkan kita dan menuntut kita sebelum Tuhan berbicara. (J.B. Bossuet)
9. Hati nurani adalah satu-satunya cermin yang tidak merayu dan membohong; kita bisa mencoba merusaknya dan menyuramkan sinarnya namun ia tetap berbicara sebebas-bebasnya dan sekaligus menghukum kita. (Christine)
10. Hati manusia seperti kendi yang kecil mulutnya; tidak ada yang bisa melihat sampai sedalam-dalamnya sehingga kejernihan isinya hanya dapat dinilai dari apa yang keluar daripadanya. (Anonim)
11. Orang yang paling pandai ambil muka di dunia ini, adalah orang yang busuk hatinya. (Hamka)
12. Hati kita sendiri dan bukan pendapat orang lain yang membentuk kehormatan kita yang sejati. (S.T. Coleridge)
13. Pada hati yang luka karena cinta, ada kesunyian dan bayangan. (Balzac)
14. Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (Lichtenberg)
15. Patah hati adalah penyakit cinta yang paling parah. (Anonim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar